السَّلاَمُ
عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Kami segenap keluarga Besar Management serta anak-anak Asuh Rumah Anak Yatim Makanul 'Ubudiyah Aceh (RAYMUA) turut berduka-cita sedalam-dalamnya dan terus mengupayakan doa atas wafatnya Ibunda :
KELLESOM BINTI BIDIN ( 80 TAHUN)
Hormat kami
Tgk. Muallim Ibrahim
156. (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka
mengucapkan: "Inna lillaahi wa innaa ilaihi raaji'uun"[101].
157. Mereka Itulah yang
mendapat keberkatan yang sempurna dan rahmat dari Tuhan mereka dan mereka
Itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
[101] Artinya:
Sesungguhnya Kami adalah milik Allah dan kepada-Nya-lah Kami kembali. kalimat
ini dinamakan kalimat istirjaa (pernyataan kembali kepada Allah).
Kami segenap keluarga Besar Management serta anak-anak Asuh Rumah Anak Yatim Makanul 'Ubudiyah Aceh (RAYMUA) turut berduka-cita sedalam-dalamnya dan terus mengupayakan doa atas wafatnya Ibunda :
KELLESOM BINTI BIDIN ( 80 TAHUN)
yang merupakan Ibunda dari Bapak Azhari Mohamed selaku Seorang Dewan Penasehat Keuangan RAYMUA.
Wafat berpulang ke ramhatullah pada Hari Isnin tanggal 19 Oktober 2015 pada pukul 01.30 PM, pada kesempatan itu juga ibu Norulhuda dan anak-anak perempuan Bapak Azhari Mohamed turut memandikan jenazah Ibunda Kellesom. kemudian di shalatkan selepas Shalat maghrib yang di imamkan serta di doakan oleh bapak Azhari Mohamed.
Makan Ibunda Kellesom Binti Bidin |
Bapak Azhari Mohamed dan keluarga menurunkan jenazah Ibunda Kellesom ke liang lahat |
Selepas di shalatkan dan didoakan, Jenazah Ibunda Kellesom di kembumikan di pemakaman sebelah mesjid dekat dengan pusara keluarga di wilayah Kesang, Malaysia.
Akhir kata kami turut mendoakan agar Ibunda Kellesom di ampuni dosanya, dilimpat gandakan pahalanya serta di tempatkan ditempat orang-orang yang bertakwa di akhirat kelak. serta juga kepada keluarga yang ditinggalkan terus diberi kesabaran yang luar biasa atas musibah ini. Amin
"Wahai
Allah! Ampunilah dia,berilah dia rahmat, berilah dia kesejahteraan, maafkanlah
kesalahannya, luaskanlah tempat kuburnya, bersihkanlah dia dengan air, es dan
embun, dan bersihkanlah dia dari segala kesalahan sebagaimana baju putih
dibersihkan dari kotoran,dan gantilah rumahhya dengan rumah yang lebih baik,
keluarganya dengan keluarga yang lebih baik, dan istri(suami)nya dengan istri
(suami) yang lebih baik, dan peliharalah dia dari fitnah (siksa) kubur dan azab
neraka"
Hormat kami
Tgk. Muallim Ibrahim
0 komentar:
Posting Komentar